Lanskap Yogya
Gedung-gedung berjejal congkak
Kotaku tak lagi punya ruang untuk sekedar
merebahkan punggung malam
yang mulai encok, memanggul sejarah
Anak-anak kehilangan candikala
Kehilangan petak sawah
tempat menembang lagu dolanan
menyibak tawa diantara kembang jagung
yang mekar
Lalu rembulan jatuh begitu saja di dasar sungai yang keruh
menenggelamkan rindu
tanpa sayup megatruh
sunyi kinanthi
Di sini
orang-orang berduyun dari segala penjuru
melahap euforia dengan rakus
merenggut paksa kesakralan tanah moyangnya
Sepasang beringin kembar
terasing
menepi dari arus waktu
Ke Nirbaya
mereka menyeret langkah
mengusung keranda
2010
Kotaku tak lagi punya ruang untuk sekedar
merebahkan punggung malam
yang mulai encok, memanggul sejarah
Anak-anak kehilangan candikala
Kehilangan petak sawah
tempat menembang lagu dolanan
menyibak tawa diantara kembang jagung
yang mekar
Lalu rembulan jatuh begitu saja di dasar sungai yang keruh
menenggelamkan rindu
tanpa sayup megatruh
sunyi kinanthi
Di sini
orang-orang berduyun dari segala penjuru
melahap euforia dengan rakus
merenggut paksa kesakralan tanah moyangnya
Sepasang beringin kembar
terasing
menepi dari arus waktu
Ke Nirbaya
mereka menyeret langkah
mengusung keranda
2010
Komentar
Posting Komentar